Makassar, 25 Juli 2025 – Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Abdul Mu’ti, melakukan kunjungan kerja ke Kota Makassar, Provinsi Sulawesi Selatan, pada tanggal 24 hingga 25 Juli 2025. Kunjungan ini merupakan bagian dari upaya penguatan sinergi antarunit pelaksana teknis (UPT) di lingkungan Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah, serta penguatan peran pendidikan karakter dan budaya dalam sistem pendidikan dasar dan menengah di wilayah timur Indonesia.
Pada hari pertama, Kamis, 24 Juli 2025, Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah disambut secara resmi oleh Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, yang didampingi Wakil Wali Kota Makasar, Sekretaris Daerah Kota Makassar, Kepala Dinas Pendidikan Kota Makassar, dan Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak. Penyambutan berlangsung hangat di atas Kapal Pinisi yang bersandar di kawasan wisata Pantai Losari, Makassar. Sambil menikmati makan malam, rombongan diajak menyusuri pantai Losari dengan kapal pinisi selama lebih dari satu jam. Mendikdasmen pada acara ini didampingi oleh para Kepala UPT Kemendikdasmen di Sulawesi Selatan, yakni Kepala Balai Bahasa Provinsi Sulawesi Selatan, Kepala Balai Besar Penjaminan Mutu Pendidikan (BBPMP) Sulawesi Selatan, Kepala Balai Besar Guru dan Tenaga Kependidikan (BBGTK) Provinsi Sulawesi Selatan, serta Kepala Balai Pengembangan Penjaminan Mutu Pendidikan Vokasi bidang Kelautan, Perikanan, Teknologi Informasi dan Komunikasi (BPPMPV KPTK). Suasana pertemuan yang bersahabat di atas kapal legendaris Bugis-Makassar ini menjadi simbol kuatnya kerja sama antarpemangku kepentingan dalam membangun dunia pendidikan yang lebih inklusif dan berdaya saing.
Kegiatan hari kedua, Jumat, 25 Juli 2025, diawali dengan kegiatan Senam Anak Indonesia Hebat yang dilaksanakan di Taman BBPMP Sulawesi Selatan. Senam ini diikuti dengan antusias oleh seluruh pegawai empat UPT Kemendikdasmen yang berada di wilayah Sulawesi Selatan. Kegiatan ini bertujuan untuk membangun semangat kebersamaan, kebugaran jasmani, serta semangat nasionalisme di kalangan insan pendidikan.
Setelah kegiatan senam, acara dilanjutkan dengan Pembinaan Pegawai yang mengusung tema “Tudang Sipulung Sipakguru”. Acara tersebut berlangsung di Aula Sipurio BBPMP Sulawesi Selatan dan menjadi forum terbuka yang mempertemukan Menteri dengan para pegawai UPT Kemendikdasmen.
Di sela acara Pembinaan Pegawai, Mendikdasmen menandatangani Prasasti Trigatra Bangun Bahasa yang berisi semboyan “Utamakan Bahasa Indonesia, Lestarikan Bahasa Daerah, dan Kuasai Bahasa Asing.” Usai penandatanganan, Menteri mengajak seluruh UPT untuk menyuarakan yel-yel semangat masing-masing sebagai bentuk kekompakan dan identitas kelembagaan. Suasana menjadi semarak dan penuh semangat ketika setiap UPT menunjukkan kreativitas dan antusiasme melalui yel-yel yang menggugah semangat. Dari seluruh yel-yel yang ditampilkan, Menteri secara khusus memberikan apresiasi kepada Balai Bahasa Provinsi Sulawesi Selatan yang dinilai berhasil menghadirkan yel-yel paling kreatif dan penuh semangat.
Kunjungan kerja Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah ke Makassar diakhiri dengan sesi foto bersama seluruh peserta dan tamu undangan. Momen ini menjadi penutup yang menggambarkan kekompakan dan semangat kolaborasi dalam membangun pendidikan yang bermutu, merata, dan relevan dengan kebutuhan zaman.
