Bimbingan Teknis Guru Utama Revitalisasi Bahasa Daerah (RBD) Tahap II

Makassar – Tim Kerja Pemodernan dan Pelindungan Bahasa dan Sastra Balai Bahasa Provinsi Sulawesi Selatan (BBP Sulsel) melaksanakan kegiatan Bimbingan Teknis Guru Utama Revitalisasi Bahasa Daerah Tahap II dari tanggal 10–13 Juni 2025. Kegiatan ini dilaksanakan di Aula BBPMP Provinsi Sulawesi Selatan dan dibuka oleh Anggota DPRD Komisi E Yeni Rahman, S.Si. Beliau menyampaikan bahwa pelestarian bahasa daerah memang perlu dilakukan mengingat bahasa daerah khususnya yang ada di Sulawesi Selatan ini semakin tergusur. Selanjutnya beliau sangat mendukung kegiatan ini. Pada kesempatan itu pula Kepala BBP Sulsel Toha Machsum, M.Ag. menyampaikan tujuan dari kegiatan ini adalah memberikan bimbingan teknis kepada para guru melalui beberapa materi seperti mendongeng, menulis cerpen, berpidato, dan komedi tunggal. Materi-materi tersebut disampaikan oleh para narasumber yang berkompeten di bidangnya masing-masing.

Kegiatan ini diikuti oleh 103 orang guru dari berbagai kabupaten yang ada di Sulawesi Selatan. Peserta dibagi menjadi dua kelas yaitu kelas bahasa Makassar dan kelas bahasa Toraja.

Pada tanggal 13 Juni 2025 kegiatan ini ditutup oleh Kasubag Umum BBP Sulsel Wahidah, S.S., M.A. dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan ini sangat penting demi kelestarian bahasa daerah, mengingat bahasa daerah yang ada di Sulselbar terancam punah. Pada kesempatan itu pula tim Molinbastra, Dra. Murmahyati, M.Hum., menyampaikan bahwa para guru utama yang telah dibimbing selama empat hari akan kembali ke daerahnya masing-masing untuk melaksanakan pengimbasan baik kepada teman-teman guru maupun kepada siswa-siswanya. Selanjutnya beliau menyampaikan terima kasih kepada seluruh peserta bimtek yang telah meluangkan waktunya untuk berpartisipasi dalam kegiatan.